Comic 8 casino king

{H1}

Synopsis

Eight secret agents assigned to go undercover as stand up comedians in search of a comedian who becomes a liaison to the master criminal named The King, the most spectacular gambling casino owner in Asia.

Popular reviews

A definitive upgrade to the previous movie.
The comedy here was more or less the same as before. With even more stand up comedians, this movie successfully made me laugh throughout the whole movie. Yes, there were a few unfunny jokes but most of them were really funny. This one is a minor upgrade, they tried to increase the quantity but failed to upgrade its quality.
The visual had some major boosts. The cinematography was more wonderful compared to Comic 8. It looked more scenic in general and the amount of slow-mo scenes were greatly reduced. The lighting also got the same treatment. There was no more ugly orange filter and everything looked more natural, although there was way too…
Anggy Umbara pasti terkaget-kaget film nya yang pertama nyentuh 1 juta penonton dan akhirnya Falcon pun ngasih lampu ijo buat bikin film kedua nya yang bener bener megah dan mahal banget.
Bisa dibilang diantara semua karya nya Anggy Umbara, film Comic 8 Casino Kings ini menurut gue karya dia paling ambisius karena keliatan besar sekali ambisi Anggy Umbara untuk membuat film ini menjadi film penuh ledakan, penuh action, penuh teka teki, penuh misteri dan penuh kelucuan.
Tapi sayang, filmnya kurang kucu, terlalu banyak miss dalam joke nya daripada hit serta meski memang dibikin dengan pola yang sama dengan Comic 8, alur ngacak, tapi justru malah enggak ngebantu bikin orang berpikir kerangka teka teki nya, malah otak udah ditinggalin dari awal…
(Re-Watched)
Comic 8: Casino Kings Part 1 ini jelas lebih megah dan ambisius daripada film sebelumnya.
Sayangnya tidak diimbangi kualitas filmnya, bahkan kualitasnya menurun daripada film pertamanya.
Semakin banyak karakternya, semakin ruwet liatnya.
Jokes nya pun banyak yg miss.
Masih memakai pola penceritaan yg sama dengan film pertamanya.
Namun intensitas cerita dan konfliknya menurun karena film ini dibagi 2 bagian, masih preachy dan bahkan mulai menjurus annoying disini.
Disini Lord Anggi udah mencoba nge-spoof film2 populer yg akhirnya justru bikin cringe.
Tidak perlu berpikir keras untuk mencerna setiap scene yang disuguhkkan Comic 8: Casino Kings Part 1. Bila awalnya penonton dibuat bengong, pada akhirnya nanti juga akan paham.
Untuk menikmati lawakan Comic 8: Casino Kings Part 1 yang sarat dengan komedi slapstick tidak mengharuskan penontonnya menyaksikan film sebelumnya.
TAPI, Comic 8: Casino Kings Part 1 memiliki terlalu banyak dialog yang sebenarnya bikin agak lelah mengikuti kisahnya. Adegan yang pendek jadi panjang karena percakapan plus slapstick comedy yang struggling banget disampaikan supaya jadi lucu. Nyaris ngantuk di pertengahan cerita karena kebanyakan lawakan terasa sangat 'garing'.
Di luar itu, Casino Kings Part 1 bisa dipandang sebagai usaha menyajikan sebuah paket entertainment murni. Nilai hiburan itu bisa datang dari cerita dan karakternya, unsur laga,…
Why do director always ruin your favorite movie with a crappy sequel????😞😞😞
Rewatch karna gabut aja, mencoba merekam kembali ingatan nonton ini ternyata masih sama (gak memberi kesan apapun)
67%. Mindless comedy movie, an easy guilty pleasure.
Alur cerita dalam Comic 8: Casino King ini berjalan secara maju mundur. Sama seperti film sebelumnya alur Comic 8 Casino King terdiri dari puzzle-puzzle yang harus disusun untuk mendapatkan cerita yang utuh. Puzzle cerita di film ini terdiri dari The Grudge, The Mission, The Missing Link, The Tour, The King Of Casino dan The Game.
Cerita secara utuh akan diketahui setelah menonton keenam puzzle yang ada. Karena memerankan karakter masing-masing, maka tak ada yang istimewa dari akting kedelapan komika.
Selain kedelapan komika yang sudah disebutkan, di film ini juga tampil komika-komika lain. Saya sih terkesan dengan peran Prisia Nasution sebagai Interpol Singapura, dilihat dari aksennya dan totalitas aktingnya.
Saya juga terkesan dengan Hannah Al Rashid. Ternyata Hannah Al Rashid itu…
its lost wht the story want to say. jokes funny but mostly cringe. well for entertain oke
Bertabur para komika, film ini tentu saja jg bertabur komedi yg beberapa hit tapi lebih banyak miss nya.
Hate Prisia Nasution's accent.
Sophia Latjuba beuhh kece bangetttt... Mau jadi villain juga tetep gorjesss.. ❤
Ini bisa ga sih bungkus Boy William nya buat di rumah. Kaya'nya enak deh